Puisi Kematian[1]

Student Senior Jumlah posting : 21 Join date : 2013-12-06

Kyushu.
Di stasiun kereta api Kyushu, terdapatlah 3 sahabat bernama Cloud, Skye, dan Lemon. Mereka ke stasiun ini untuk pergi ke universitas mereka, mereka kuliah di universitas yang sama. Tapi sebuah hal yang disayangkan; mereka mempunyai waktu 2 jam untuk sampai di universitas mereka. Itu yang membuat mereka sering terlambat 1 jam. Ketika kereta berhenti, mereka masuk ke dalam sana dan mengambil tempat duduk. Lemon mengambil bekalnya, dan membukanya. "Lemon, bekalmu nampaknya enak sekali? Siapa yang membuatnya?" Tanya Cloud. "Fufu, rahasia. Tak akan kuberitahu..." Balas Lemon. Skye menengok ke arah bekal Lemon, kemudian berseru. "Wawww!!! Nampaknya enak sekali.. Boleh minta?" Seru Skye sambil meneteskan air liur tepat di atas bekal Lemon. Bekal Lemon terkena air liur Skye yang menetes. "Aaaahh!! Jorok.. Duuh, Skye!! Perempuan gendut itu ternyata jorok! Skye jorok!" Tuduh Lemon. Cloud hanya bergidik ngeri. "Eh, sori," Keluh Skye sambil memakan bagian yang terkena air liurnya. "Tuh, kamu kan gak mau makan kalau ada liurku, jadi aku makan aja bagian yang terkena liurku." Ucap Skye santai. "Dasar Skye.." Bentak Lemon. 2 jam kemudian, mereka sampai di universitas mereka. Dengan langkah cepat mereka masuk ke dalam universitas mereka. Alhasil? Mereka bertiga dimarahi. Lemon hanya berdiam. Cloud hanya diam sambil menatap lantai, Skye hanya memasang wajah terkekeh-kekeh. Sewaktu istirahat, Skye hendak ke toilet. Cloud ke kantin, dan Lemon ke laboratorium. Beberapa menit kemudian, Skye tidak kembali juga. Lemon & Cloud pergi menengok Skye. Skye mati bersimbah darah, dengan keadaan perutnya tertancap pisau. Skye nampak memegang erat suatu memo. Lemon & Cloud membacanya. Isinya:

Quote :: Awan dan matahari; tak akan pernah bersatu.
Namun.. Mereka bisa bersatu, jika ada langit.
Langit sebagai jaksa; matahari sebagai hakim; awan sebagai sang penjahat.
Tapi, bukan berarti sang awan yang menjadi penjahat.
Ada di antara 2 orang; matahari dan langit.
Darimaka itu, aku akan memberikan suatu clue untuk kalian.
Dia mengantar orang menuju kematian. Dia mematikan. Dia kuat. Tapi.. Sisi lemahnya adalah: sebuah benda runcing.

Subject: Re: Puisi Kematian[1] Sat Dec 07, 2013 12:50 pm

OK.. Ane bakal jadi poster pertama, say.. love

puisi wrote:: Awan dan matahari; tak akan pernah bersatu.
Namun.. Mereka bisa bersatu, jika ada langit.
Langit sebagai jaksa; matahari sebagai hakim; awan sebagai sang penjahat.
Tapi, bukan berarti sang awan yang menjadi penjahat.
Ada di antara 2 orang; matahari dan langit.
Darimaka itu, aku akan memberikan suatu clue untuk kalian.
Dia mengantar orang menuju kematian. Dia mematikan. Dia kuat. Tapi.. Sisi lemahnya adalah: sebuah benda runcing.

Mengantar orang menuju kematian; mematikan; kuat; dan kelemahannya adalah benda runcing??. Awan bukan, brarti.. Lemon?.

Mohon bantuannya say... love

Student Senior Jumlah posting : 21 Join date : 2013-12-06

Hayoo.. Dari mana dapetnya bisa jadi Lemon?? Jelaskan..

Awan juga bisa, kok, kan itu kayak kapas '' #plak #jangan dipercaya

Subject: Re: Puisi Kematian[1] Sun Dec 08, 2013 7:42 am

Dia mengantar orang menuju kematian. Dia mematikan. Dia kuat. Tapi.. Sisi lemahnya adalah: sebuah benda runcing.

Mengantar orang menuju kematian. Mematikan. Kuat. Tapi, lemah terhadap benda runcing.

Oke, jadi menurutku gini:

Mengantar orang menuju kematian : Bisa saja manis atau kecut. Antara cairan kecut dan permen kapas.

Mematikan : Iya, masih tetap manis & kecut.

Kuat : Tetap manis & kecut.

Sisi lemahnya: Penyaring?

Jadi, pelakunya adalah... Lemon! Motifnya berupa Lemon dendam kepada Skye yang sudah meneteskan air liur di atas bekalnya & seenaknya memakan bekalnya. Alibinya memang kuat. Tapi; kita bisa saja membuat alibi kuat untuk menutupi fakta sebenarnya, bukan?

Subject: Re: Puisi Kematian[1] Mon Dec 09, 2013 7:56 am

Sesuai dengan permintaan dari TS, saya lock topik ini.

Pembagian point:

0,5 WP for Mizuro Yotsuki

1 WP for Ouma.

Solved and locked.